
Jika melihat dari pertanyaannya,
maka sebenarnya penanya merupakan seorang
yang bukan kristen (meskipun ia mengaku kalau dirinya adalah Kristen). Hal ini nampak pada maksud yang sebenarnya ingin
segera membedakan, dan kemudian melihat siapakah mereka itu? Keinginan untuk
melihat secara langsung ini merupakan satu keinginan yang lahir dari pola pikir
yang materialis. Sedangkan materialisme merupakan satu konsep berpikir yang
berpusat pada diri sendiri. Dengan demikian mereka tidak lagi berpusatkan
kepada Allah yang merupakan satu otoritas tertinggi di dalam kehidupan orang
percaya. Sehingga tentu saja mereka bukanlah seorang kristen sejati.

Ada hal yang seolah-olah ingin
dikatakan bahwa sebenarnya kita sebagai pelayanNYA tidaklah penting untuk
mengurusi hal ini, sebab hal ini adalah urusan Tuhan, dan bukan urusan kita.